“BSIP Papua mendukung kegiatan Sekolah Lapang Iklim BMKG Tahun 2024”
Dampak perubahan iklim dapat kita temui di berbagai bidang termasuk dalam bidang Pertanian. Faktor iklim dan cuaca sangat berpengaruh besar dalam Praktek budidaya Pertanian dalam kaitannya dengan peningkatan produksi/hasil panen.
Dalam rangka mitigasi dan adaptasi perubahan iklim, BMKG berkolaborasi dengan Kementerian Pertanian, pemerintah daerah setempat rutin memberikan literasi iklim mendukung ketahanan pangan melalui Sekolah Lapang Iklim (SLI). Kegiatan tersebut merupakan suatu upaya untuk meningkatkan pemahaman petani dan petugas penyuluh pertanian terhadap data dan informasi iklim yang dapat langsung diaplikasikan pada aktivitas pertanian.
Rabu, 29 Mei 2024 dilaksanakan kegiatan SLI BMKG Papua di Mayo Resort Holtekamp Kota Jayapura dengan jumlah peserta 50 orang. Peserta kegiatan merupakan petani berbagai komoditas yang diundang dari Distrik Muara Tami, Kota Jayapura dan Distrik Arso, Kabupaten Keerom. Tema yang diusung dalam kegiatan SLI adalah Optimalisasi Produktivitas Pertanian Melalui Pemahaman Iklim. Pembukaan kegiatan oleh Asisten III Setda Kota Jayapura, Nur Bi Adji yang menyampaikan apresiasinya pada pihak BMKG Wilayah V Papua yang dapat membantu para petani dalam menghadapi dampak perubahan Iklim. Selain perwakilan Pemda Provinsi Papua dan Kota Jayapura, turut hadir perwakilan BSIP Papua Edison Ayakeding, S.ST,M.Si selaku Ketua Tim Diseminasi Penerapan Standar Instrumen Pertanian dan Merlin Rumbarar, SP.MSc sebagai Narasumber Materi Inovasi Pertanian Terhadap Petani yang Ramah Lingkungan.
Kepala Balai Besar Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Wilayah V, Yustus Rumakiek, S.Si dalam sambutannya berharap dengan adanya kegiatan petani dapat terbantu untuk mengantisipasi dampak perubahan iklim dan dapat menerapkan pertanian ramah lingkungan.